Ticker

6/recent/ticker-posts

Warga Tanjung Nangko Nyaris Tewas Dibacok Geng Motor di Jambi Timur.

News Update Jambi 

Edisi : Kamis, 04 Juli 2024 

Warga Tanjung Nangko Nyaris Tewas Dibacok Geng Motor di  Jambi Timur.


Jambi, dimensitivinews.com.

Gerombolan Geng motor kembali berbuat onar, kali ini nasib naas dialami oleh Arwani 17 tahun warga RT 36 Tanjung Nangko Desa Kasang Pudak Kecamatan Kumpeh Ulu Kabupaten Muaro Jambi, nyaris tewas dengan luka serius di sekujur tubuhnya akibat dibacok senjata tajam oleh gerombolan geng motor.

Dari informasi yang berhasil dihimpun dimensitivinews.com, kejadian pembacokan terjadi di Lorong lelang MTS Jambi Timur payo selincah sekira pukul 03.30 WIB, saat korban menuju pasar Talang Banjar untuk membantu orang tuanya berjualan.

Ibu kandung korban, Irawati umur 39 tahun mengatakan bahwa anaknya menjadi korban keganasan geng motor saat akan membantu dirinya berjualan.

“Anak saya Arwani di bacok geng motor di lorong lelang MTS Jambi Timur saat membantu saya membawa dagangan menuju pasar Talang Banjar, saya mohon kepada aparat kepolisian untuk segera menangkap pelaku pembacokan anak saya.” ujar Irawati. Rabu (3/7/2024).

Pemuda di Kumpeh Ulu Terluka Terkena Sabetan Parang Geng Motor, Irawati menjelaskan, akibat diserang gerombolan geng motor, Arwani luka bacok di sekujur tubuh tangan kiri nyaris putus.

“Perbuatan geng motor sangat meresahkan dan nyaris menghilang nyawa anak saya, terdapat luka bacok di sekujur tubuh, tangan kiri nyaris putus saya harap pelaku pembacokan cepat tertangkap agar tidak menimbulkan korban kepada orang lain.”ujarnya

Akibat peristiwa tersebut selain mengalami luka bacok di sekujur tubuh korban juga kehilangan satu buah HP yang dirampas saat peristiwa terjadi.

Kapolsek Kumpeh Ulu, Iptu Oktonis W Saragi ketika di hubungi melalui selulernya mengatakan bahwa keluarga sudah melapor ke Polresta Jambi.

“Itu masuk wilayah kota,” ujar Kapolsek
Diketahui, peristiwa akibat ulah geng motor bukan baru kali ini terjadi, tapi sepertinya aparat hukum mengalami kesulitan untuk memberantas geng motor yang rata-rata berusia remaja tersebut.

Liputan : Edi Enjoy